SAMARINDA-Pemilihan Gubernur dan Pemilihan Walikota serentak tahun 2024 tinggal menghitung hari, baik dari partai koalisi masing-masing pasangan dan relawan semakin erat merapatkan barisan guna memenangkan calon calon kepala daerah jagoan mereka.
Suhu politik Samarinda dan Kalimantan Timur pada umumnya semakin memanas, namun yang sangat jelas visi dan misinya adalah pasangan Cagub dan Cawagub Kaltim Rudi-Seno serta pasangan Cawali dan Cawawali Samarinda Andi Harun-Saefuddin Zuhri.
Dengan begitu maka dua Partai Gerindra Kaltim dan partai Golkar Kaltim menggelar konsolidasi Partai guna memantapkan pemenangan Rudy-Seno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim dan AH- Saef sebagai Walikota Samarinda.
Ini merupakan sebagai bukti nyata dengan merapatnya atau bersatunya Cagub dan Cawali semakin bertambah semangat, bertambah kekuatan dan optimis untuk memenangkan pasangan Rudy-Seno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim dalam Pilgub 2024.
Baik untuk memenangkan pasangan Rudy Mas’ud dan Ir Seno Aji di pemilihan Gubernur (Pilgub) maupun pasangan Andi Harun dan Saefuddin Zuhri dalam pemilihan Wali Kota (Pilwali) Samarinda.
Hal itu terbukti dari konsolidasi besar-besaran yang dilakukan oleh DPC Partai Gerindra Kota Samarinda pada Minggu pagi (6/10/2024) di Air Terjun Pinang Seribu, Sempaja Utara, Kita Samarinda.
Dengan menghadirkan berbagai tokoh politik penting dari kedua partai, termasuk calon Gubernur dari Partai Golkar, Rudy Mas’ud. Serta, Ir Seno Aji selaku calon Wakil Gubernur dari Partai Gerindra.
Atas dasar itu, Rudy Mas’ud dan Seno Aji menyampaikan rasa optimisnya mengenai kolaborasi antara Gerindra dan Golkar. Menariknya, baik calon Gubernur maupun calon Wali Kota Samarinda dari koalisi ini mendapatkan nomor urut yang sama, yaitu nomor 2.
“Ini sebuah kebetulan yang baik, nomor urut kami sama, dan partai pemenang di Pemilu 2024, yaitu Golkar dan Gerindra. Kami yakin dengan kolaborasi ini, kemenangan di Kota Samarinda akan diraih,” ujarnya.
Kaltim adalah salah satu daerah strategis di Indonesia, mengingat ibu kota negara baru, Nusantara, akan berada di wilayah ini. Oleh karena itu, kemenangan dalam Pilkada 2024 dianggap Rudy Mas’ud sangat penting untuk semua pihak.
Gerindra dan Golkar, yang merupakan partai-partai terbesar di provinsi Kaltim ini, memiliki komitmen kuat untuk bersama-sama meraih kemenangan signifikan.
“Kami menargetkan minimal 70 persen suara di Kota Samarinda, dan optimis bisa mencapai 80 persen.” imbuh Seno Aji.
Koalisi ini juga mendapatkan dukungan penuh dari berbagai partai-partai koalisi lainnya. Dari total 45 kursi di DPRD Kota Samarinda, koalisi Gerindra dan Golkar bersama dengan partai-partai pendukung lainnya menguasai sekitar 34 kursi.
Ini menandakan dominasi politik yang kuat di Samarinda, sehingga memberikan keyakinan bahwa target kemenangan yang ditetapkan Rudy Mas’ud dan Seno Aji benar-benar realistis bakal tercapai.
“Intinya adalah, kita wajib menang.” tegasnya.
Tak hanya itu, Rudy-Seno juga berkomitmen akan mendukung pemerintahan Andi Harun ketika nantinya terpilih sebagai Gubernur Provinsi Kaltim periode 2025-2030. Pasalnya kata dia, Samarinda ini adalah Ibu Kota Provinsi, yang menjadi cerminan daripada Kaltim.
“Samarinda wajib untuk segera berakselerasi dan berbenah karena Kaltim yang sekarang adalah etalasenya Indonesia. Seluruh kegiatan yang hari ini belum selesai, harus segera kita selesaikan di tahun 2024-2029. Wajib selesai,” bebernya.
Calon Wakil Gubernur Ir. Seno Aji, yang juga politisi senior dari Partai Gerindra ini menegaskan bahwa seluruh kader partai telah diberikan instruksi untuk bekerja keras dalam memenangkan calon-calon yang diusung oleh koalisi.
“Tidak ada pilihan lain selain menang. Ketua Umum kami, bapak Prabowo Subianto, sudah menginstruksikan seluruh kader untuk bahu-membahu, baik di Pilgub maupun Pilwali. Kita akan memastikan kemenangan ini di Kaltim,” pungkas Seno Aji.
