SAMARINDA- Walikota Samarinda, Andi Harun, berpidato inspiratif di acara “Temu Wilayah III Ilmispi Kalimantan” yang berlangsung di Gedung Unmul Samarinda pada Selasa (23/4/2024).
Dalam pidatonya, beliau menggarisbawahi pentingnya visi Indonesia Emas 2045 sebagai landasan pembangunan nasional.
“Visi Indonesia Emas 2045 ini ialah peta jalan yang nyata, bukan hanya retorika. Kita harus menerjemahkannya menjadi aksi nyata yang dimulai dari tingkat pemerintahan daerah hingga nasional,” ungkapnya.
Ia menyoroti pentingnya menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2045 sebagai langkah strategis untuk mencapai tujuan.
“Kita adalah bagian dari Indonesia, yang kekuatannya bersumber dari daerah-daerah dengan potensi ekonomi besar,” jelasnya.
“Saat ini, kita berada di ambang bonus demografi, dengan mayoritas penduduk kita berada di usia produktif,” sambungnya.
Untuk mempersiapkan masa depan, orang nomor satu di Samarinda ini menekankan perlunya pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, berbasis pada ilmu pengetahuan, keterampilan, dan inovasi teknologi.
Pihaknya mengajak para pemuda, khususnya mahasiswa, untuk berperan aktif sebagai agen perubahan yang kritis dan inovatif.
“Harapan kita, menjelang tahun 2045, Indonesia tidak hanya akan memiliki jumlah lapangan kerja yang besar, tetapi juga kualitas pekerjaan yang mampu mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” tutur Andi Harun.
Ditambahkannya, kunci untuk meningkatkan pendapatan perkapita ialah melalui pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Dengan pendapatan per kapita saat ini sekitar 4919 dolar AS, dan dengan pertumbuhan ekonomi yang diharapkan mencapai 7-8 persen per tahun, kita bisa melihat peningkatan pendapatan per kapita menjadi 7.000 hingga 8.000 dolar AS di tahun 2045.
“Pembangunan ekonomi yang kita cita-citakan tidak hanya terfokus pada aspek finansial, tetapi juga pada peningkatan akses terhadap pendidikan yang berkualitas,” imbuhnya.
Ia berharap fondasi ini yang akan membawa Indonesia menjadi negara yang makmur dan kompetitif di kancah internasional.(ADV KMFSMD)
