GARUDASATU.CO, SAMARINDA-Squash adalah olahraga cepat yang menuntut kemampuan, kecepatan, dan kondisi tubuh yang prima. Secara sederhana, permainan squash dapat digambarkan mirip dengan permaianan tenis.
Namun tak seperti permainan tenis yang mengharuskan dua pemain saling beradu memukul bola tenis, pemain squash justru harus memukul bola yang telah dipantulkan ke tembok hingga lawan Anda tidak bisa mengembalikan pantulan bola tersebut. Olahraga ini membutuhkan ketangkasan kaki dan lengan pemain.
Guna menjaring atlet atlet squash yang handal dan berprestasi maka Pengprov Squash Kaltim mengadakan seleksi kepada seluruh atlet squash yang tersebar di Kabupaten Kota se Kaltim dan seleksi digelar di lapangan Squash komplek stadion Kadrie Oening Samarinda sejak tanggal 3 Mei sampai dengan tanggal 7 Mei 2023.
“Kami tim Squash Kaltim gerak cepat menggelar seleksi untuk menyeleksi atlet atlet squash dengan prestasi terbaik guna mengikuti seleksi Pra PON yang dipersiapkan menuju PON Aceh Sumut dimana seleksi tersebut diikuti atlet atlet squash dari beberapa Kabupaten Kota di Kaltim,” ujar Seno Aji, Ketua Umum Pengprov Squash Kaltim dengan didampingi seluruh pengurus Squash Kaltim.
“Untuk kemudian terpilih 6 atlet putra dan putri yang selanjutnya akan menjalani pemusatan latihan,” imbuhnya.
Sementara itu Sekretaris Umum Pengprov Squash Kaltim Vika menambahakan bagi atlet squash yang belum terpilih masih punya kesempatan tiga bulan lagi guna lakukan seleksi.
“Perlu saya tambahkan bagi atlet squash yang belum terpilih masih ada kesempatan 3 bulan lagi untuk kami lakukan seleksi lagi sehingga bagi atlet yang terpilih harus tetap semangat dan jangan lengah dan bagi yang belum terpilih tetap semangat karena ada kesempatan buat bersaing kembali,” tutur Vika.
Pria yang saat ini duduk sebagai Wakil Ketua DPRD Kaltim ini sangat berharap dengan sistem seleksi atlet ketat dan terbuka ini squash Kaltim dapat mendapatkan atlet squash yang terbaik dan mendulang emas pada PON XXI 2024 Aceh-Sumut mendatang.
“Potensi squash Kaltim sangat luar biasa saya yakin pada Pra-PON 2023 dan PON XXI tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara dapat mendulang emas sehingga atlet squash Kaltim bisa berjaya,” pungkasnya.
