SAMARINDA-Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud, menilai sejumlah kebijakan yang diterapkan selama periode awal ini menunjukkan langkah progresif menuju birokrasi yang lebih efisien dan koordinatif.
Menurut Hasanuddin, peningkatan kedisiplinan dan koordinasi antar perangkat daerah menjadi indikator penting yang mencerminkan arah pembangunan yang lebih terarah.
“Perubahan yang terjadi selama tiga bulan terakhir memperlihatkan upaya serius untuk memperkuat sinergi antar instansi, sehingga pelaksanaan program bisa berjalan lebih lancar dan tepat sasaran,” ujarnya.
Salah satu aspek yang mendapat sorotan adalah upaya penghematan anggaran melalui pengurangan pemanfaatan fasilitas mewah dalam penyelenggaraan rapat pemerintahan.
Kebijakan untuk memusatkan aktivitas rapat di kantor pemerintahan, tanpa menyewa hotel, dinilai tidak hanya mengoptimalkan penggunaan anggaran, tetapi juga menciptakan budaya kerja yang sederhana dan produktif di lingkungan birokrasi.
Hasanuddin menekankan pentingnya mempertahankan dan bahkan meningkatkan momentum positif ini agar tujuan pembangunan daerah dapat tercapai secara maksimal.
Ia juga menegaskan komitmen DPRD Kaltim untuk terus mendukung dan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi dalam menghadapi tantangan strategis ke depan, khususnya menyambut keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kolaborasi erat antara legislatif dan eksekutif sangat krusial mengingat besarnya peluang dan tantangan yang harus dihadapi. Kami siap menjadi mitra yang konstruktif demi mendorong pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh wilayah Kaltim,” pungkasnya. (sp/Adv DPRDkaltim)