SAMARINDA–Menjelang dimulainya tahun ajaran baru 2025/2026, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim menyiapkan bantuan berupa seragam sekolah lengkap, tas, dan sepatu secara gratis.
Program ini merupakan bagian dari Gratispol (Gerakan Kaltim Gratis Total) yang dicanangkan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim Rudy-Seno dan ditujukan khusus bagi siswa kelas X atau yang baru masuk SMA/SMK.
“Pastinya ini membantu anak-anak kita yang kurang mampu, agar mereka tidak lagi dibebani untuk membeli seragam,” ujar Plt Kepala Disdikbud Kaltim, Rahmat Ramadhan.
Rahmat juga mengatakan, pendistribusian seragam dan perlengkapan sekolah ini akan dilakukan pada Juli 2025, bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru. Program ini juga akan terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya.
“Distribusi bantuan ini akan menyasar siswa kelas X dan XI SMA/SMK. Semuanya akan mendapatkan seragam lengkap, tas, dan sepatu secara gratis,” ungkapnya.
Menariknya, Rahmat memastikan tidak ada syarat rumit untuk mendapatkan bantuan ini. Selama siswa terdaftar di SMA atau SMK yang berada di bawah kewenangan pemerintah provinsi, baik negeri maupun swasta, mereka berhak menerima bantuan.
“Yang penting anak tersebut sekolah di SMA atau SMK, termasuk SLB, yang jadi kewenangan Provinsi,” tegasnya.
Saat ditanya mengenai kemungkinan program seragam gratis ini diperluas ke jenjang PAUD, SD, dan SMP, Rahmat menjelaskan bahwa hal tersebut tergantung pada kewenangan pemerintah kabupaten/kota.
“Saat ini kami fokus pada SMA, SMK, dan SLB. Untuk jenjang di bawahnya seperti PAUD, SD, SMP itu menjadi kewenangan kabupaten/kota,” jelasnya.
Rahmat berharap, dengan adanya bantuan ini, siswa dan orang tua bisa lebih fokus pada pendidikan tanpa terbebani masalah biaya perlengkapan sekolah.
“Kami ingin anak-anak fokus belajar, tidak lagi memikirkan baju sekolah. Semua sudah kami siapkan,” pungkasnya.
