GARUDASATU.CO, SAMARINDA – Sebagai salah satu mewujudkan generasi emas di Indonesia, Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pelayanan Kepemudaan terus digodok DPRD Kaltim.
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis mengatakan, Raperda tersebut juga salah satu langkah anggota dewan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kaltim. Sejalan dengan visi misi Gubernur Isran Noor dan wakilnya Hadi Mulyadi.
“Sesuai visi-misi ‘Kaltim Berdaulat’ pak gubernur. Disebutkan, berdaulat dalam pembangunan sumber daya manusia yang berakhlak mulia dan berdaya saing terutama perempuan, pemuda dan disabilitas,” ucapnya, belum lama ini.
Akan hal tersebut, Nanda sapaan akrabnya ini menekankan agar Perda ini tak hanya sekedar dibuat begitu saja. Namun, perlu ada implementasi nyata ketika Raperda telah disahkan.
“Perda ini harus betul-betul dilaksanakan,” tegasnya.
Selain itu, wakil rakyat Dapil Kota Samarinda itu menegaskan bahwa daerah Kaltim harus mulai mempersiapkan diri terhadap Indonesia Emas Tahun 2045 mendatang. Sebab, nantinya akan terjadi ledakan penduduk jelang pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Dan mereka yang datang itu merupakan orang-orang produktif,” tutur Nanda.
Maka dari itu, Nanda tak memungkiri bahwa tak menutup kemungkinan jika orang-orang luar yang datang ke Kaltim akan menjadi pesaing tenaga kerja.
“Jadi, dimulai dari sekarang. Program kepemudaan harus betul-betul dimaksimalkan untuk mencetak generasi Indonesia Emas,” pungkasnya.
(o/adv/dprdkaltim)
