Samarinda – Polresta Samarinda Melaksanakan kegiatan Apel gelar Pasukan Pengamanan Aksi Unjuk Rasa Pada Pukul 09.00, Minggu (31/09/2025). Yang di laksanakan di Halaman Mako Polresta Samarinda. menyiapkan pengamanan maksimal dalam rangka
Aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh Mahasiswa, BEM, dan OKP yang tergabung dalam Aliansi Mahakam di Kantor DPRD Provinsi Kaltim, Senin (1/9/2025) pukul 10.00 WITA. Aksi ini diperkirakan diikuti sekitar 500 orang dengan titik kumpul di Masjid Islamic Center Samarinda sebelum bergerak menuju Kantor DPRD Provinsi Kaltim di Jalan Teuku Umar.
Pengamanan dilakukan sesuai dasar hukum dan prosedur yang berlaku, termasuk Perkap Nomor 8 Tahun 2021, Perkap Nomor 16 Tahun 2006, Perkap Nomor 2 Tahun 2019, serta Protap Kapolri Nomor 1 Tahun 2010 tentang Penanggulangan Anarkis.
Sebanyak 980 personel gabungan diterjunkan, terdiri dari Personil Polresta Samarinda, Dit Samapta Polda Kaltim, Satbrimob Yon B Pelopor, TNI Kodim, Denpom VI/1, Polres Bontang, dan instansi terkait lainnya. Mereka akan disiagakan di titik-titik strategis untuk memastikan kelancaran lalu lintas, mencegah provokasi, serta mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar, S.I.K., M.H., Dalam Amanatnya menegaskan bahwa pengamanan dilakukan secara harmonis dan humanis, mengedepankan upaya persuasif dan dialog. “Kami hadir untuk memastikan aspirasi masyarakat tersampaikan dengan baik tanpa mengganggu ketertiban umum maupun merugikan pihak lain,” ujarnya.
Selain itu, pihak Kepolisian juga mengantisipasi potensi kemacetan, tindakan provokatif, hingga gangguan keamanan seperti pengrusakan fasilitas, pembakaran ban, dan tindak kriminalitas yang mungkin memanfaatkan momentum aksi.
Kapolresta Samarinda juga mengimbau seluruh peserta aksi agar menjaga ketertiban selama berlangsungnya kegiatan. “Kami mengajak rekan-rekan mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam aksi untuk menyuarakan aspirasi secara tertib, damai, dan tidak anarkis. Mari kita sama-sama menjaga agar aksi ini berjalan aman dan lancar,” tegas Kombes Pol Hendri Umar.
Dengan pengamanan yang optimal dan kerja sama dari seluruh pihak, diharapkan aksi unjuk rasa dapat berlangsung aman, tertib, dan kondusif sehingga pesan yang ingin disampaikan benar-benar sampai kepada para pemangku kebijakan.
