GARUDASATU.CO

Pemkot Samarinda Hibahkan Lahan Untuk Bangun 20 Rumah Denpom VI/1 Samarinda

SAMARINDA– Wali Kota Samarinda, Andi Harun, bersama Wakil Wali Kota Saefuddin Zuhri dan Asisten II Pemkot Samarinda, Marnabas, melakukan peninjauan langsung ke lokasi perumahan Denpom VI/1 di Jalan H.A.M Rifaddin pada Jumat siang (18/4/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan infrastruktur sebelum rumah-rumah tersebut resmi ditempati oleh para personel Denpom.

“Peninjauan ini penting untuk memastikan seluruh fasilitas, baik itu jalan, listrik, maupun air, benar-benar siap sebelum dihuni. Ini bagian dari komitmen kami menyediakan hunian yang layak dan aman,” ujar Wali Kota Andi Harun .

Menurutnya, proses awal berupa sondir tanah akan dimulai besok (19/4), dan dilanjutkan dengan tahap perencanaan pembangunan turap selama tiga minggu. Jika sesuai target, pengerjaan fisik bisa dimulai pada akhir Mei atau pertengahan Juni, dan ditargetkan rampung dalam waktu empat hingga lima bulan.

“Kita harapkan tiga minggu ke depan tim sudah bisa memaparkan metode penurapan, teknis kerja, serta ketahanannya terhadap potensi longsor. Ini penting demi keselamatan penghuni,” tuturnya.

Kunjungan ini semula hanya bertujuan meninjau kesiapan pembangunan turap. Namun, Wali Kota menyampaikan bahwa saat turun langsung ke lapangan, ia menemukan masih ada pekerjaan minor yang belum selesai, serta belum tersambungnya jaringan listrik dan air ke rumah-rumah yang sudah dibangun.

“Saya bersyukur datang langsung. Kalau hanya berdasarkan laporan, mungkin kita anggap sudah siap. Ternyata air belum tersambung, listrik juga belum ada, jadi ini harus segera kita selesaikan,” katanya.

Perumahan ini sendiri merupakan lokasi baru pengganti markas lama Denpom di Jalan Merdeka yang kini difungsikan sebagai Pasar Buah. Sebanyak 20 unit rumah dibangun oleh Pemkot Samarinda sebagai bagian dari hibah lahan dan dukungan terhadap aparat militer.

Namun, tantangan muncul karena kondisi alam di lokasi yang membutuhkan pembangunan turap, sementara kebutuhan ini belum termasuk dalam anggaran awal. Pemkot pun telah mengalokasikan dana khusus guna mitigasi bencana, termasuk longsor.

Di sisi lain, Wali Kota Andi Harun juga mengungkapkan bahwa jaringan air utama telah tersedia, tetapi jaringan sekunder masih membutuhkan booster. Ia telah meminta PDAM untuk segera mengajukan kebutuhan anggaran yang akan ditindaklanjuti dalam waktu dekat.

“Senin nanti, PDAM akan melaporkan ke saya anggaran yang dibutuhkan untuk menyelesaikan jaringan air. Begitu juga dengan listrik, kita minta koordinasi segera dengan PLN agar seluruh fasilitas dikerjakan secara paralel,” jelasnya.

Andi Harun juga menegaskan bahwa pembangunan jalan lingkungan dan gapura utama telah teranggarkan dalam APBD 2025. Jalan akses ke lokasi dibangun di atas lahan hibah dari warga sekitar, dan kini sebagian sudah dapat dilalui.

Dengan ditinjau langsung, diharapkan seluruh kekurangan bisa segera rampung sehingga rumah-rumah tersebut dapat segera dihuni dan memberikan kenyamanan bagi para personel yang bertugas di Samarinda.

Sementara itu, Dandenpom VI/1 Samarinda, Mayor Cpm Sintong Perdamaean Hutabarat, menyampaikan apresiasinya atas perhatian dan bantuan dari Pemerintah Kota Samarinda.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota dan seluruh jajaran. Selama ini sebagian besar personel kami masih tinggal di luar atau mengontrak. Dengan adanya rumah ini, kami bisa bertugas lebih maksimal dan nyaman,” ungkap Mayor Sintong.

Ia berharap, dukungan ini dapat memperkuat sinergi antara institusi militer dan Pemerintah Kota Samarinda, serta meningkatkan kinerja para anggota Denpom dalam menjalankan tugas-tugas mereka.(Sp/ Adv KMFSMD).

Loading

BAGIKAN:

[printfriendly]
[printfriendly]

TINGGALKAN KOMENTAR ANDA

BERITA TERKAIT

Copyright© PT Garudasatu Media Indonesia