GARUDASATU.CO,SAMARINDA-Dalam paripurna itu, dengan agenda agenda penyampaian laporan akhir kerja tim pembahas rencana kerja DPRD kaltim tahun 2023, dan Pengesahan penetapan rencana kerja DPRD kaltim tahun 2023.
Makmur HAPK, Ketua DPRD Kaltim, menyampaikan rencana kerja tidak terlepas dari pembangunan di Kaltim.
“Jadi jangan dikira kegiatan-kegiatan DPRD tidak bermakna. Itu bermakna dalam rangka dalam rangka membangun Kaltim,” kata Makmur, Senin (11/4/2022).
“Karena banyak kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan baik dibidang pengawasan, baik kegiatan LKPD dan kegiatan-kegiatan lain seperti reses hingga sosper,” sambungnya.
Makmur berharap seluruh rancangan renja yang telah disusun untuk tahun 2023 bisa disetujui oleh Pemprov Kaltim.
“Renja ini bukan milik pribadi dewan, tetapi rangkain kegiatan peran DPRD dalam membangun Kaltim,” paparnya.
Sementara itu, Sri Wahyuni, Sekretaris Provinsi Kaltim, menyebut pihaknya menerima dan akan mempelajari rencana kerja dewan.
“Rancangan kerja ini kan ada planingnya, nanti kami akan minta juga,” ungkap Sri Wahyuni.
Jika nantinya seluruh usulan renja dewan memenuhi kaidah, maka pemprov akan mengakomodir usulan tersebut.
Namun, pihaknya akan turut menyesuaikan dengan komposisi anggaran yang dimiliki pemerintah melalui APBD.
“Kami akan menyesuaikan juga dengan komposisi anggaran. Karena renja bisa dipenuhi seluruhnya atau dilakukan penyesuaian, makanya ada disebut rencana perubahan,” tegasnya.
“Pada prinsipnya kami menerima renja tidak selalu tentang besaran, tapi kami juga akan meng approve di dalamnya,” pungkasnya.(*)
