GARUDASATU.CO

Ketua FPMK Sayangkan Ucapan Sontoloyo Isran Noor

SAMARINDA: Ketua Forum Persaudaraan Muslim Kalimantan (FPMK) Rasyid Ridla, SH meyayangkan ungkapan “Sontoloyo” yang diucapkan oleh Isran Noor di hadapan mahasiswa baru Universitas Balikpapan (Uniba) pada sebuah acara belum lama ini.

Menurut Rasyid ungkapan tersebut dalam masyarakat Indonesia sudah berkonotasi negatif.

“Saya paham bahwa arti kata sontoloyo itu asalnya bermakna “pengembala Bebek” , tapi dalam kehidupan sosial masyarakat kita kata itu sudah memilik konotasi negatif dan bermkna makian,” ujar Rasyid kepada media ini, Senin(15/9/2024).

Perlu diketahui jika menurut KBBI, sontoloyo adalah makian dan kata cakapan yang bermakna bodoh, konyol, atau tidak beres. Sebagai kosa kata bahasa Indonesia kata sontoloyo yang kerap kali digunakan sebagai bentuk makian dan umpatan, oleh karena itu tak layak diucapkan oleh seorang tokoh dan apalagi salah satu calon pemimpin seperti Isran Noor.

“Apalagi sebagai mantan gubernur dan sekarang akan mencalonkan lagi, semestinya Isran Noor bisa menjaga tutur katanya agar tidak terkesan sebagai orang yang arogan dan tak bersopan santun. Etikanya sama sekali tidak ada dan tidak sedikit pun mencerminkan seorang pemimpin, “tutur Rasyid.

Rasyid juga mengatakan jika ucapan Isran Noor tersebut sangat tidak sesuai dengan selogan Kaltim Berdaulat yang seharusnya menjunjung tinggi adab dan kesopanan.

“Sekali lagi saya sampaikan saya sebagai Ketua Forum Persaudaraan Muslim Kalimantan sangat sangat menyayangkan dan mengecam keras apa yang di ucapkan oleh Isran Noor yang nontabane di hadapan para remaja remaja Mahasiswa, yang tujukan kepada PJ Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik,” pungkasnya dengan nada penuh kesal.

Loading

BAGIKAN:

[printfriendly]
[printfriendly]

TINGGALKAN KOMENTAR ANDA

BERITA TERKAIT

Copyright© PT Garudasatu Media Indonesia