GARUDASATU.CO

Komisi II DPRD Kaltim Gelar Hearing Terkait Peraturan Ekspor Kepiting

GARUDASATU.CO, SAMARINDA-Komisi II DPRD Kaltim gelar rapat dengar pendapat dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kaltim, BKIPM Kelas 1 Balikpapan serta Asosiasi Eskportir Kepiting Balikpapan(ASKIB).

Rapat yang digelar di gedung E lantai 1 DPRD Kaltim, Selasa(27/12/2022) tersebut membahas terkait perkembangan ekspor kepiting setelah terbitnya Permen KP Nomor 16 tahun 2022 dan dampaknya bagi perekonomian Kaltim.

“Komoditas ekspor kepiting terbesar kedua di Kaltim setelah udang, dan bagaimana dampaknya setelah ada Permen KP Nomor 16 Tahun 2022,” ujar Sapto.

Masih lanjut Sapto jika pada Permen KP Nomor 16 Tahun 2022 terutama pada Pasal 8 ayat (1) tentang penangkapan, lalu lintas dan/atau pengeluaran kepiting. Pada poin b, lebih spesifik mengatur soal ukuran kepiting yang boleh ditangkap maupun dikirim yakni ukuran 12 centimeter ke atas.

Aturan ini, menurutnya membuat para pelaku usaha kepiting mengalami penurunan ekspor yang signifikan. Pasalnya, mengutip dari pernyataan petani kepiting dari yang biasanya 100 persen pengiriman kepiting misalnya 25 sampai 30 box per hari, mengalami penurunan sangat signifikan di bawah 50 persen per hari.

“Oleh karena itu kami merekomendasikan ke Pimpinan DPRD Kaltim untuk bersurat ke Kementerian KP agar ada solusi dari pihak Kementerian untuk merevisi Permen tersebut terutama pada pasal 8 ayat 1 poin b,” kata Sapto.

Ia mengemukakan, subsansi yang direvisi pada Permen KP Nomor 16 Tahun 2022 pasal 8 ayat 1 poin b semula ukuran lebar karapas (kepiting) di atas 12 sentimeter per ekor, untuk direvisi menjadi ukuran lebar karapas di atas 12 sentimeter atau minimal 200 gram per ekor.

Lanjutnya, Komisi II DPRD Kaltim akan melakukan kunjungan ke Komisi IV DPR RI guna membahas terkait Permen KP Nomor 16 Tahun 2022 untuk dicarikan solusi agar ada percepatan dan pertumbuhan ekspor kepiting dari Kaltim.

“Kami juga meminta kepada Asosiasi Pengusaha Kepiting untuk memberikan data-data terkait profil anggota, hasil produksi kepiting seluruh kabupaten dan kota, harga komoditas kepiting dan data ekspor kepiting,” ucap Sapto.

Sementara pada rapat Komisi II DPRD Kaltim tersebut dihadiri Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Irhan Hukmaidy, Sekretaris DKP Balikpapan Hidayatullah, Kepala BKIPM Kelas I Balikpapan. Kemudian Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Eko Sulytianto serta pengurus Asosiasi Petani Kepiting Sumaryono.(ms)

Loading

BAGIKAN:

[printfriendly]
[printfriendly]

TINGGALKAN KOMENTAR ANDA

BERITA TERKAIT

Copyright© PT Garudasatu Media Indonesia