GARUDASATU.CO,SAMARINDA-Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, luncurkan Kredit Beruntung dan Berkah (Bertuah), bertempatan di Jalan Niaga, Kelurahan Pelabuhan.
Peluncuran Kredit Bertuah dipimpin oleh Walikota Samarinda, Andi Harun, dengan bertemakan ‘Melalui Kredit Bertuah Kita Tingkatkan Percepatan Akses Keuangan Daerah’.
Bukan hanya itu saja, orang nomor satu di Kota Samarinda, sekaligus mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keaungan Daerah (TKPAD) dengan jajaran OPD terkait.
“Pengukuhan TPKAD selain sebagai keharusan menurut peraturan. Dan juga amanat dari Presiden Joko Widodo, agar TPKAD dapat memberi bantuan untuk memudahkan akses jasa keuangan dan pengembangan usaha pelaku UMKM,” ungkap Andi Harun, kepada awak media.
AH sapaan karibnya menyampaikan, pengalokasian anggaran akan dikelola oleh Bankaltimtara, dengan tujuan mengimplementasikan program Kredit Bertuah yang menyasar para pelaku UMKM di kota ini.
“Sasarannya tentu UMKM, agar terjamin aman, serta bergulir terus-menerus kredit ini,” ucapnya.
“Maka kita melakukan kurasi terhadap UMKM yang memenuhi syarat, untuk kita bantu,” lanjutnya.
Oleh sebab itu, pemkot akan terus melakukan pendampingan para pelaku UMKM, agar usahanya terus berlanjut.
“Dan bertahan ditengah situasi ekonomi saat ini,” imbuhnya.
Dirinya menjelaskan, Kredit Bertuah ini berlaku untuk seluruh pengusaha yang sudah berjalan, atau yang baru ingin membuka usaha, Selasa (25/10/2022).
“Tetapi harus melalui syarat-syarat. Caranya bisa langsung hubungi BanKaltimtara,” tuturnya.
Masih ujar AH, untuk mengakses bagi calon kreditur ini telah dipermudah, seperti pembiayaan, angsuran, dan bunganya.
Nah, sekarang sudah tidak ada, hanya saja para pengusaha harus memenuhi syarat yang telah ditentukan.
Dan nanti akan nilain langsung Bankaltimtara, bahwa usaha ini memenuhi syarat untuk diberikan pembiayaan.
“Sudah itu saja, mudah dan simpelkan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Anggaran yang disiapkan mencapai Rp 15 miliar yang akan dikelola Bankaltimtara. Platform pinjaman berkisar Rp 1–25 juta dengan masa pelunasan hingga dua tahun.
(nf/Advkmfsmd)
