GARUDASATU.CO

Langkah Awal Menuju Keamanan Finansial, Wali Kota Samarinda Gencarkan Sosialisasi Manajemen Risiko

SAMARINDA-Kota Samarinda melalui Inspektorat menggelar sosialisasi tentang penyusunan managemen risiko di Hotel Harris Samarinda, Senin, 13 Mei 2024.

Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan managemen risiko adalah proses penyusunan seluruh tahapan pelaksanaan program-program yang berbasis risiko.

“Agar mulai dari pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) sampai pegawai memahami di luar lingkup opd masing-masing dari skala risiko dari pelaksanaan program pembangunan yang mereka laksanakan,” jelas AH sapaan akrabnya.

“Dari skala kecil sampai yang paling terbesar termasuk penyusunan rencana tindak pengendalian, dengan penyusunan ini dengan kepatuhan oleh pimpinan opd semua menyusun managemen risiko,” sambungnya.

AH menegaskan, adanya managemen risiko ini, dalam kegiatan pemerintahan dapat mengetahui dari setiap pelaksanaan anggaran tata kelola keuangan yang dilaksanakan oleh pimpinan serta pegawai yang melaksanakannya tahu risiko-risiko yang akan terjadi.

“Pertama menyusun inventarisasi atau daftar potensi risiko yang akan kemungkinan terjadi di opd dalam melaksanakan program tersebut, kemudian dampak dan probabilitas risiko yang kemudian akan terjadi sampai terakhir nanti auditnya berbasis risiko,” paparnya.

Managemen risiko ini bersifat sistem peringatan dini (early warning system) terhadap seluruh pimpinan opd hingga pejabat dan jajaran di lingkungan Pemerintah Kota Samarinda dalam menyusun program kerja, termasuk dalam rangka Penyusunan Risk Register dan Rencana Tindak Pengendalian (RTP).

“Oh ini risikonya kecil, oh ini risikonya besar, ini risikonya tinggi (high risk) jadi pengingat bagi kita agar selalu berhati-hati jika melaksanakan program termasuk melakukan pengelolaan keuangan dan semua programnya ada,” pesannya.

“Bisa jadi niat kita bagus tetapi karena pelaksanaannya tidak disusun sedemikian rupa mulai dari perencanaan sampai pada pelaksanaan kegiatan, sehingga kita bisa luput memahami tentang kemungkinan skala risiko yang akan dihadapi oleh pimpinan opd tersebut,” pungkasnya.(ADV KMFSMD)

Loading

BAGIKAN:

[printfriendly]
[printfriendly]

TINGGALKAN KOMENTAR ANDA

BERITA TERKAIT

Copyright© PT Garudasatu Media Indonesia